Lompat ke konten
Layanan dan Program UPZ Abdurrahman Assanad - Abdurrahman As-Sanad Jati Mulur Sukoharjo
Langkah Awal Mahasantri Mahad Abdurrahman Assanad

Langkah Awal Mahasantri di Ma’had Abdurrahman Assanad

Jati, Sukoharjo — Suasana baru mulai terasa di Kompleks Masjid Jami’ Abdurrahman Assanad, Jati Mulur, Sukoharjo. Akhir September 2025 lalu menjadi momen bersejarah bagi Ma’had Abdurrahman Assanad: tujuh mahasantri perdana tiba dan resmi memulai kehidupan belajar di pondok tahfidz berbeasiswa penuh ini.

Mereka datang dari berbagai penjuru Nusantara — Bengkulu, Malang, Jakarta, Ciamis, Klaten, dan Yogyakarta — membawa semangat yang sama: menuntut ilmu dan menghafal Al-Qur’an. Dua mahasantri lain dijadwalkan bergabung di awal Oktober, melengkapi kehadiran mahasantri yang telah tiba terlebih dahulu.

Masa Orientasi yang Hangat dan Bermakna

Hari-hari pertama diisi dengan aktivitas ta’aruf dan penyesuaian. Setelah ramah tamah bersama Ustadz Husein Faqihudien pada Jumat pagi (26/9), para mahasantri melanjutkan dengan pengisian formulir profil diri dan penyesuaian lingkungan.

Malam berikutnya (27/9), para mahasantri turut menghadiri Tabligh Akbar bertema “Sang Nabi Teladan Sejati” bersama Ust. Drs. H. Haris Fuady yang digelar di Kompleks Masjid Jami’ Abdurrahman Assanad. Kegiatan ini menjadi pengalaman pertama mereka mengikuti kegiatan masyarakat sekitar, sekaligus mempererat kebersamaan antara santri, pengurus, dan jamaah.

Memasuki awal pekan, Masa Orientasi Mahasantri (MASIMASA) mulai diselenggarakan pada Senin, 29 September 2025. Materi perdana disampaikan oleh Ust. H. Qowiyudin Suparno, S.Pd., M.Pd.I., yang diundang sebagai salah satu pemateri. Kegiatan berlangsung di Masjid Jami’ Abdurrahman Assanad dengan suasana hangat dan interaktif.

Malam harinya, para mahasantri menjalani sesi perkenalan dengan pengurus Ma’had, sekaligus pengenalan tata tertib serta penyusunan jadwal piket harian.

Puncak orientasi berlangsung pada Rabu, 1 Oktober 2025, saat para mahasantri mengikuti kegiatan berkuda di Al-Birru Stable, Sukoharjo. Selain melatih ketangkasan dan keseimbangan, kegiatan ini juga menjadi sarana meneladani sunnah Nabi ﷺ. “Mahasantri mengikuti dengan penuh semangat. Semoga ini menjadi masa ta’aruf yang menyenangkan dan penyemangat belajar,” ujar salah satu pengasuh Ma’had.

Fokus Tiga Bulan ke Depan: Fondasi Bahasa Arab

Memasuki Sabtu, 4 Oktober 2025, kegiatan belajar mengajar resmi dimulai. Tiga bulan pertama difokuskan pada program I’dad Lughah — persiapan intensif bahasa Arab yang mencakup gramatika (nahwu dan shorof), kosakata (mufradat), membaca dan menulis (qiro’ah dan imla’), serta berbicara (muhadatsah).

“Program ini diharapkan dapat memberi fondasi kuat bagi mahasantri untuk memahami bahasa Al-Qur’an, kitab-kitab klasik, dan berkomunikasi dengan lancar menggunakan bahasa Arab, serta menjadi bentuk persiapan bagi mahasantri yang ingin melanjutkan studi ke Timur Tengah”, terang pengelola Ma’had.

Sebagai bagian dari upaya memperluas wawasan, pengurus Ma’had juga menjalin komunikasi dengan mahasiswa asal Jati yang kini menimba ilmu di Madinah untuk dapat memberikan kuliah online (daring) secara berkala.

Dukungan Masyarakat Melalui UPZ

Perjalanan awal Ma’had ini tidak terlepas dari dukungan kaum muslimin, khususnya masyarakat Jati. Melalui Unit Pengelola Zakat (UPZ) Masjid Abdurrahman Assanad, program penggalangan dana untuk sarana dan prasarana belajar telah berjalan sejak Agustus 2025.

Alhamdulillah, meski dana yang terkumpul belum mencapai target yang ditetapkan, sebagian kebutuhan pokok asrama dan kegiatan Ma’had telah dapat terpenuhi. UPZ terus mengajak masyarakat untuk turut berkontribusi, agar seluruh fasilitas kegiatan belajar mengajar dan asrama yang direncanakan dapat segera terwujud.

Selain itu, UPZ juga menggulirkan program Sedekah Beras untuk membantu memenuhi kebutuhan konsumsi sehari-hari di Ma’had. Dukungan dalam bentuk apa pun — baik donasi, doa, maupun penyebaran informasi — sangat berarti bagi keberlangsungan pendidikan para penghafal Al-Qur’an ini.

Informasi perkembangan program penggalangan dana Pengadaan Sarana Prasarana dan Sedekah Beras dapat dipantau melalui laman https://abdurrahmanassanad.com/donasi.

Harapan yang Tumbuh di Jati Mulur

Langkah awal ini masih sederhana, namun penuh harapan. Dari lingkungan Masjid Jami’ Abdurrahman Assanad yang teduh, semangat menuntut ilmu dan menghafal Al-Qur’an terus tumbuh dan berkembang.

Dengan doa dan dukungan bersama, Ma’had Abdurrahman Assanad berharap dapat menjadi tempat lahirnya generasi berilmu, berakhlak, dan siap mengabdi untuk umat.